DEMAK - Lagi dan lagi, kebakaran rumah terjadi di Kabupaten Demak. Kali ini kebakaran menghanguskan 2 rumah milik Mbah Sujiah (80) dan Ibu Rukiah (50) yang berada di RT 03 RW 08, Dukuh Krajan, Desa Brambang, Kecamatan Karangawen, Kamis (05/09/24).
Menurut keterangan saksi mata, Arif (28), yang juga tetangga korban. Selepas maghrib, sekitar pukul 18.15 WIB, dirinya yang sedang mengoplos tembakau di dalam rumah, melihat ada cahaya api yang menyala dari bilik jendela. Kemudian ia bergegas keluar rumah untuk mengecek sumber cahaya api tersebut.
"Saya langsung ke asal sumber cahaya api. Saya kaget, karena rumah Mbah Sujiah dan Ibu Rukiah sebagian besar sudah terbakar, " ungkapnya.
Ia langsung berteriak meminta pertolongan warga. Wargapun berhamburan datang ke lokasi. Warga juga menghubungi perangkat desa, Babinsa Koramil 13/Karangawen, dan Bhabinkamtibmas Polsek Karangawen serta tim Damkar Karangawen.
"Api cepat membesar pak. Walaupun kita sudah berusaha memadamkan dengan alat seadanya. Karena pemilik rumah yang lansia masih berada di dalam rumah, kita beranikan diri untuk mengevakuasi korban dari dalam rumahnya, " sambung Arif.
Babinsa setempat Serda Arifin, yang dengan cepat tiba di lokasi berusaha membantu warga memadamkan kobaran api tersebut. Karena keterbatasan alat pemadam, apipun sulit dipadamkan. Baru setelah mobil Damkar datang, kobaran api yang meluluhlantakkan seisi rumah milik Mbah Sujiah dan Ibu Rukiah berhasil dipadamkan.
"Sekitar satu jam api berhasil dipadamkan. Tidak ada korban jiwa, tetapi untuk kerugian ditaksir mencapai 400 jutaan. Untuk penyebab kebakaran sendiri, masih dalam penyelidikan pihak kepolisian, " jelas Babinsa Serda Arifin.
Melihat kejadian ini, Babinsa menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terjadinya kebakaran terutama di tengah musim kemarau seperti sekarang ini.
"Ini pelajaran bagi kita agar selalu berhati-hati terutama untuk waspada kebakaran di musim kemarau seperti sekarang ini. Semoga kedepan tidak ada musibah kebakaran lagi, " pungkasnya. (Pendim0716).