DEMAK - Dalam rangka meningkatkan kerjasama dan komunikasi, Babinsa Desa Prampelan Koramil 11/Sayung Kodim 0716/Demak Sertu Sujiwo melaksanakan komsos dengan Kades Prampelan Muhammad Qoif dan ibu-ibu kader Posyandu di kantor Desa Prampelan, Kecamatan Sayung, Rabu (11/10/23).
Dalam komsos kali ini, mereka membahas tentang permasalahan kesehatan anak-anak Balita yang mengalami gizi buruk atau Stunting yang ada di Desa Prampelan agar tidak meningkat. Untuk Stunting sendiri merupakan gangguan yang terjadi pada anak-anak dan berpengaruh terhadap pertumbuhan mereka.
"Komsos kali ini, kita bahas masalah upaya pencegahan Stunting agar tidak meningkat. Dimana Stunting ini adalah salah satu jenis masalah kesehatan anak akibat gizi buruk, terutama bila berlangsung dalam jangka panjang. Ini perlu menjadi perhatian semua pihak, baik Pemerintah desa, kades kesehatan maupun warga masyarakat, " ungkap Babinsa.
Sementara Kades Prampelan berharap, dengan komunikasi yang baik antar stakeholder dan warga masyarakat yang ada di Desa Prampelan, permasalahan stunting dapat diselesaikan bersama.
Menurutnya, kunci pokok dari Stunting ini adalah masalah kebutuhan asupan gizi anak dan ibu hamil yang tidak terpenuhi. Asupan yang dibutuhkan tersebut meliputi ASI dan MPASI (makanan pendamping ASI).
Selain itu, kurangnya asupan makanan juga bisa menjadi salah satu faktor penyebab stunting, khususnya makanan yang kaya akan protein, mineral zinc, serta zat besi yang penting bagi anak di usia balita.
"Jadi masalah stunting ini adalah masalah yang krudensial. Perlu campur tangan semua pihak. Semoga angka Stunting di Desa Prampelan ini bisa turun, dan kedepannya tidak ada lagi anak menderita Stunting, " pungkasnya. (Pendim0716).